Pendidikan formal merupakan landasan penting dalam mewujudkan pendidikan berkualitas. Pendidikan formal adalah sistem pendidikan yang diatur oleh pemerintah dan biasanya dilaksanakan di sekolah-sekolah. Pendidikan formal memberikan standar pembelajaran yang jelas dan terstruktur sehingga siswa dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kurikulum yang telah ditetapkan.
Menurut Profesor Anies Baswedan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, “Pendidikan formal memegang peranan penting dalam menciptakan generasi penerus yang unggul dan berkualitas. Melalui pendidikan formal, siswa dapat belajar secara sistematis dan mendapatkan pengetahuan yang komprehensif.”
Pendidikan formal juga dapat memberikan kesempatan yang sama bagi semua individu dalam mendapatkan pendidikan. Hal ini sesuai dengan prinsip inklusi dalam pendidikan yang ditekankan oleh UNESCO. Dengan pendidikan formal, setiap anak memiliki hak untuk belajar tanpa terkecuali.
Namun, pendidikan formal juga memiliki tantangan tersendiri. Salah satunya adalah kurangnya ketersediaan fasilitas pendukung yang memadai di beberapa daerah, sehingga menyulitkan akses pendidikan bagi masyarakat. Hal ini perlu menjadi perhatian bersama agar semua anak dapat mendapatkan pendidikan formal yang layak.
Dalam mewujudkan pendidikan berkualitas, peran pendidikan formal sangatlah penting. Melalui pendidikan formal, generasi muda dapat dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan di masa depan. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan seluruh pihak terkait untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan formal di Indonesia.