Pendidikan dunia menjadi kunci utama dalam membentuk karakter global pada generasi penerus. Pendidikan bukan hanya sekedar tentang pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga tentang nilai-nilai dan etika yang akan membawa dampak positif bagi masyarakat secara luas.
Menurut UNESCO, pendidikan dunia adalah hak asasi manusia yang harus diakses oleh semua orang tanpa diskriminasi. Pendidikan yang berkualitas akan mampu menciptakan individu yang memiliki pemahaman yang luas tentang berbagai permasalahan global dan mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di dunia.
Pendidikan dunia juga memiliki peran penting dalam membentuk karakter global pada generasi penerus. Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, “Pendidikan harus mampu membentuk individu yang memiliki karakter kuat, termasuk dalam hal toleransi, kerjasama, dan keberagaman.”
Namun, tantangan dalam membangun karakter global pada generasi penerus tidaklah mudah. Diperlukan kerjasama antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat dalam memberikan pendidikan yang holistik dan berkelanjutan.
Sebagai contoh, dalam kurikulum pendidikan di Singapura, mereka menekankan pentingnya pembelajaran tentang keberagaman budaya dan nilai-nilai universal seperti toleransi dan kerjasama. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan generasi penerus menghadapi tantangan dunia yang semakin kompleks.
Dengan adanya pendidikan dunia yang berorientasi pada pembentukan karakter global, diharapkan generasi penerus akan mampu menjadi pemimpin yang dapat berperan aktif dalam membangun dunia yang lebih baik. Sebagaimana yang dikatakan oleh Mahatma Gandhi, “Pendidikan adalah senjata paling kuat yang bisa kita gunakan untuk mengubah dunia.” Oleh karena itu, mari bersama-sama mendukung pendidikan dunia untuk membentuk karakter global pada generasi penerus.